한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina
Dari perspektif lingkungan makroekonomi, pertumbuhan ekonomi global saat ini sedang melambat dan gesekan perdagangan terus berlanjut, yang membawa ketidakpastian pada pasar saham A. Perusahaan menjadi lebih berhati-hati ketika memilih untuk go public, karena khawatir fluktuasi pasar akan mempengaruhi penilaian dan dampak pendanaan. Pada saat yang sama, struktur ekonomi dalam negeri sedang disesuaikan, industri tradisional menghadapi tekanan transformasi dan peningkatan, dan industri baru belum sepenuhnya matang, yang juga mengakibatkan relatif berkurangnya jumlah perusahaan yang berpotensi mencatatkan sahamnya.
Di tingkat kebijakan, perbaikan berkelanjutan dan pengetatan kebijakan regulasi juga menjadi alasan penting perlambatan IPO A-share. Otoritas regulasi telah mengajukan persyaratan yang lebih tinggi untuk status keuangan perusahaan, kepatuhan dan aspek lainnya, dan proses peninjauan menjadi lebih ketat, yang menyebabkan beberapa perusahaan memperlambat proses pencatatannya atau bahkan membatalkan rencana pencatatannya.
Tampaknya ini tidak terkait langsung dengan pemrogram yang mencari tugas, tetapi sebenarnya ada hubungan tertentu. Di era digital saat ini, inovasi teknologi menjadi kunci pengembangan usaha. Karena pemrogram adalah kekuatan inti inovasi teknologi, perubahan status pekerjaan dan tugas kerja mereka secara tidak langsung mencerminkan investasi teknologi dan strategi pengembangan perusahaan. Ketika pemrogram kesulitan menemukan tugas, hal ini mungkin berarti bahwa perusahaan telah mengurangi investasi mereka dalam penelitian dan pengembangan teknologi, atau permintaan pasar terhadap teknologi baru tidak cukup kuat. Hal ini dapat mempengaruhi kecepatan pengembangan dan rencana pencatatan beberapa perusahaan yang mengandalkan inovasi teknologi.
Selain itu, dari sudut pandang investor, kurangnya kepercayaan pasar juga menjadi faktor melambatnya IPO A-share. Investor lebih berhati-hati terhadap ekspektasi pasar dan tidak antusias berinvestasi pada saham baru, sehingga lebih sulit untuk menerbitkan saham baru. Pemulihan kepercayaan pasar memerlukan perbaikan lingkungan makroekonomi, peningkatan kinerja perusahaan, dan panduan kebijakan.
Singkatnya, perlambatan IPO A-share adalah hasil dari gabungan berbagai faktor, yang memerlukan analisis dan respons komprehensif dari berbagai perspektif seperti makroekonomi, kebijakan, perusahaan itu sendiri, dan investor.