logonya

guan lei ming

direktur teknis |.jawa

era poin jepang

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

konsep "akumulasi lebih sedikit menghasilkan lebih banyak" membuat pengelolaan anggaran keluarga jepang lebih fleksibel. di era kenaikan harga, poin telah menjadi alat bagi konsumen untuk mendapatkan diskon nyata. setiap keluarga harus membayar pengeluaran tetap, seperti sewa, utilitas, dll., tetapi dengan membayar dengan kartu poin, akumulasi poin setiap bulan menjadi mudah. beberapa perusahaan bahkan telah meluncurkan rencana pembayaran dengan imbalan poin, yang memungkinkan konsumen mengumpulkan poin atau mil saat membayar tagihan listrik mereka.

kebiasaan belanja orang jepang juga erat kaitannya dengan sistem poin. mereka cenderung mengunjungi supermarket atau toko serba ada tertentu untuk fokus mengumpulkan poin di toko tersebut. selain itu, strategi penuh semangat banyak digunakan. dua poin atau lebih dapat diperoleh sekaligus melalui satu konsumsi, yang secara efektif meningkatkan pendapatan poin. penerapan “teknik penilaian” ini memungkinkan konsumen memaksimalkan perolehan poinnya dalam setiap perilaku konsumsi.

namun sistem poin tidak terbatas hanya pada pilihan belanja dan pembayaran. hal ini juga menyediakan platform baru bagi upaya kesejahteraan sosial. beberapa program poin memungkinkan pengguna menggunakannya untuk investasi atau donasi, yang tidak hanya membantu konsumen menambah nilai poin mereka, namun juga berkontribusi kepada masyarakat. beberapa program poin juga memungkinkan poin untuk disumbangkan ke badan amal seperti unicef atau palang merah jepang.

pengaruh sistem poin telah merambah ke semua aspek kehidupan jepang. sistem ini telah menjadi alat universal. mulai dari mengumpulkan poin untuk belanja sehari-hari, hingga membayar pengeluaran tetap, dan berinvestasi dalam donasi, setiap tautan mencerminkan perubahan poin dalam gaya hidup.

2024-09-12