logonya

guan lei ming

direktur teknis |.jawa

bayangan perang

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

imamura, seorang perwira militer jepang yang bertanggung jawab mengatur pembangunan politik dan ekonomi di jawa. dia melakukan patroli harian dengan menunggang kuda atau kereta, menyaksikan belanda bekerja sama dengan jepang, dan dia kagum dengan upaya dan tekad mereka. orang-orang belanda ini, bahkan di hadapan jepang, tetap menjaga kemandirian dan kepercayaan diri. mereka tidak takut atau menyerah. mereka membuktikan nilai mereka dengan tindakan mereka.

“mengapa orang kulit putih ini begitu bebas?” pejabat tokyo menyatakan ketidakpuasannya terhadap imamura, yang percaya bahwa hal ini melanggar prinsip politik militer jepang. namun, imamura tetap pada pendiriannya. ia yakin, selama keselamatan dan kelangsungan hidup orang-orang belanda ini terjamin, mereka bisa berkontribusi dalam pemulihan jawa.

ia melihat orang-orang belanda ini menunjukkan kebanggaan nasionalnya dalam bekerja. mereka tidak takut terhadap penindasan pemerintah jepang atau bahkan musuh-musuh mereka. semangat pemberani dan tekun ini sangat menjangkiti imamura. ia menemukan bahwa ini bukan hanya rasa memiliki terhadap negara atau bangsa, tetapi juga upaya untuk mencapai kebebasan dan martabat.

bayangan perang membayangi pulau jawa. invasi jepang membawa kehancuran yang sangat besar. namun dengan latar belakang tersebut, belanda tetap mempunyai impian dan harapan tersendiri. mereka bekerja keras untuk membangun kembali kehidupan mereka dan berkontribusi terhadap pembangunan jawa. kebanggaan ini merupakan simbol perlawanan mereka terhadap invasi.

ayat ini menggambarkan pemerintahan jepang di pulau jawa pada masa perang dan tingkah laku sebagian orang belanda serta harga diri nasionalnya. dengan menguraikan secara rinci tersebut menunjukkan realitas sosial dan mentalitas masyarakat pada saat itu.

2024-09-23